Analisis Akuntabilitas dan Transparansi Pengelolaan Dana Komite pada SMA Negeri 9 Sijunjung

  • Mesi Putri Yenti Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Padang
  • Armel Yentifa Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Padang
  • Rasyidah Mustika Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Padang
Keywords: Accountability, Transparency, Committee Funds

Abstract

This study aims to determine the application of the principles of accountability and transparency in the management of funds in the committee at Sijunjung 9 Public High School. The application of the principles of accountability and transparency can be seen from the stages of planning, stages of implementation, and stages of evaluation and accountability. This research is a qualitative descriptive study. Data collection methods used are interviews, observation, and documentation. Interviews were conducted with the principal, vice principal, committee treasurer, and committee chairman. The results of this study indicate that the application of the principles of accountability and transparency in the management of the committee funds at SMA Negeri 9 Sijunjung has been going well. The principle of transparency can be seen from the openness in the preparation of the School Budget and Action Plan (RKAS). While the principle of accountability is seen from the Accountability Letter (SPJ), the use of committee funds during one school year is given to parents at the committee meeting at the school.

References

Anggraini, Ristya Dwi. (2013). Transparansi, Partisipasi, Akuntabilitas Pengelolaan Anggaran Dana BOS dalam Program RKAS di SDN Pacarkeling VIII Surabaya. Jurnal Kebijakan dan Manajemen Publik, Vol 1. No 2. Mei 2013.
Ardianto, Nico. (2007). Transparasni dan Akuntabilitas Publik Melalui e-Government. Malang: Bayumedia.
Al-Jawi, M. Shiddiq, (2013). Pendidikan di Indonesia, Masalah dan Solusinya. Ditelusuri 20 Agustus 2018. https://www.academia.edu/4802748/pendidikan di indonesia masalah dan solusinya.
Boy, D dan Hotnair Siringoringo. (2009). Evaluasi Pengaruh Akuntabilitas dan Transparansi Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja sekolah (APBS) terhadap Partisipasi Orang Tua Murid. Jurnal Ekonomi Bisnis, Vol 14. No 12. Agustus 2009.
Bogdan, Robert C. dan Steven J. Taylor. (2003). Introduction to Qualitative Research Methotds : A Phenomenological Approach in the Social Sciences.(Alih bahasa Arief Furchan, John Wiley dan Sons, Surabaya, Usaha Nasional).
Bungin, Burhan. (2009). Penelitian Kualitatif Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Prenada Media Group.
Budiman Yurike, (2017). Mendikbud Tegaskan Komite Sekolah Tidak Boleh Memungut Dana dari Orang Tua Siswa. Ditelusuri 10 Juli 2018. http://www.tribunnews.com/nasional/2017/01/19/mendikbud-tegaskan-komite-sekolah-tidak-wajib-memungut-dana-dari-orangtua-siswa.
Cresswell, Jhon. (2008). Eduactional Research: Planning, Conducting, and Evaluating Quantitative and Qualitative Research. Ney Jersey: Pearson Prentice Hall.
Dharma, Surya. (2010). Manajemen Berbasis Sekolah. Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidikan
Febriani, Vivin. (2014). Akuntabilitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Studi Kasus Pada SDN 33 Rambatan Batusangkar).Skripsi. Padang: PNP
Ghony, M. Djunaididan. Dan Fauzan. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media
Hasibuan, Malayu.S.P. (2011). Manajemen: Dasar, Pengertian, dan Masalah. Jakarta: Bumi Aksara.
Herdiansyah, Haris. (2009). Metodelogi Penelitian Kualitatif Seni dalam Memahami Fenomena Sosial. Jakarta: Salemba Humanika.
Halim, A. dan Muhammad, I. (2012). Pengelolaan Keuangan Daerah. Edisi 3 Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Ichwan, M. (1989). Administrasi Keuangan Negara. Yogyakarta: Liberty.
Julantika, T., Djoko, S., dan Taufik Kurrohman. (2017). Akuntabilitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah Studi Kasus SDN Pringgowirawan 02 Jember. E-Journal Ekonomi Bisnis dan Akuntansi, Volume IV (1).
Loina Lalolo Krina P. ( 2003). Indikator dan Alat Ukur Prinsip Akuntabilitas, Transparansi dan Partisipasi. Jakarta: Sekretariat Good Publik Governance. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.
Mardiasmo, (2002). Otonomi dan Manajemen Keuangan Daerah. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Mardiasmo, (2009). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Moleong, Lexy J. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Nordiawan, D., dan Ayuningtyas Hertianti. (2010). Akuntansi Sektor Publik, Edisi 2. Jakarta: Salemba Empat.
Peraturan Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2008 Tentang Pendanaan Pendidikan.
Peraturan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pedoman Penggunaan Sumbangan Dan Bantuan Peran Serta Masyarakat Pada Sekolah Menengah Atas Negeri.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Shafratunnisa, Fierda. (2015). Penerapan Prinsip Transparansi dan Akuntabilitas dalam Pengelolaan Keuangan Kepada Stakeholders di SD Islam Binakheir. Skripsi. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Wulandari, Sri (2017). Analisis Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah Menengah Atas (BOS SMA) di SMA Negeri 1 Painan Kabupaten Pesisir Selatan. Skripsi. Padang: PNP
How to Cite
Mesi Putri Yenti, Armel Yentifa, & Rasyidah Mustika. (1). Analisis Akuntabilitas dan Transparansi Pengelolaan Dana Komite pada SMA Negeri 9 Sijunjung. Akuntansi Dan Manajemen, 13(1), 59-75. https://doi.org/10.30630/jam.v13i1.31