Analisis Pengaruh Karakteristik Komite Audit Dan Whistleblowing System Terhadap Potensi Terjadinya Fraud Pada Bumn Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2020-2022

Authors

  • Dwi Aprilia Sakinah Politeknik Negeri Padang
  • Reno Fithri Meuthia Politeknik Negeri Padang
  • Anda Dwiharyadi Politeknik Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.30630/aista.v2i2.51

Keywords:

Whistleblowing System, Fraud, Audit Committee

Abstract

This study aims to examine the effect of audit committee independence, number of audit committee meetings, audit committee financial expertise and whistleblowing system on the potential for fraud. The study population is State-Owned Enterprises (SOEs) listed on the IDX in 2020-2022. Samples were determined by purposive sampling and 20 samples were obtained. The hypothesis in this study was tested using multiple linear regression. The results showed that the independence of the audit committee did not affect the potential for fraud. The number of audit committee meetings, audit committee financial expertise, and whistleblowing system affect the potential for fraud. The implications of this research can be useful as a consideration for companies in making policies related to the potential for fraud.

References

Assocation of Certified Fraud Examiners Global/ACFE Indonesia Chapter. (2019). Survei Fraud Indonesia. Jakarta: ACFE INDONESIA CHAPTER.

BAPEPAM, L. K. (2003). Keputusan Ketua Badan Pengawasan Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam) nomor Kep-41/PM/2003. tentang Pembentukan Dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit. www.hukum-online.com.

Budi Prasetyo, A. (2014). Pengaruh Karakteristik Komite Audit Dan Perusahaan Terhadap Kecurangan Pelaporan Keuangan (Studi Empiris Pada Perusahaan Yang Listed di Bursa Efek Indonesia Periode 2006-2010). Jurnal Akuntansi & Auditing, 11(1), 1–24.

Editorial Board. (2023, June 14). BEI diserang fraud. The Jakarta Post. https://www.thejakartapost.com/opinion/2023/06/13/accounting-frauds-hit-idx.html

Febriana, V., & Christiawan, Y. J. (2020). Pengaruh Karakteristik Komite Audit Terhadap Financial Distress Dengan Penerapan Sistem Whistleblowing Sebagai Variabel Moderasi. International Journal of Social Science and Business, 3(3), 237.

Fitriyani, F., & Noviyanti, S. (2021). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Kualitas, dan Independensi Komite Audit terhadap Kecurangan Pelaporan Keuangan pada Perusahaan BEI. Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING), 5(1), 738-754.

Gulo, C. F. (2020). Pengaruh Peran Komite Audit, Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan dan Whistleblowing system terhadap Pengungkapan Kecurangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2019. Fakultas Sosial Sains Universitas Pembangunan Panca Budi, Medan.

Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). Theory Of the Firm: Managerial Behavior, Agency Costs and Ownership Structure. In Journal of Financial Economics (Vol. 3). Q North-Holland Publishing Company.

Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG). (2008). Sistem Pelaporan Pelanggaran– SPP (Whistleblowing System–WBS). Jakarta. www.governance-indonesia.com

Mardani, Mutia Basri, Y., & Rasuli, M. (2020). Pengaruh Komite Audit, Audit Internal, dan Ukuran Perusahan Terhadap Pengungkapan Kecurangan Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bei 2018. Jurnal Al-Iqtishad, Edisi 16 Volume 1 Tahun 2020.

Nur Cahyo, M., & Sulhani, S. (2017). Analisis Empiris Pengaruh Efektifitas Komite Audit, Efektifitas Internal Audit, Whistleblowing System, Pengungkapan Kecurangan Dan Reaksi Pasar. Jurnal Dinamika Akuntansi Dan Bisnis, 4(2), 249–270. Https://Doi.Org/10.24815/Jdab.V4i2.7704

Nurliasari, K. E., & Ahmad Tarmizi. (2020). Pengaruh Karakteristik Komite Audit Terhadap Kecurangan Pelaporan Keuangan. Diponegoro Journal of Accounting. Vol 9 (1).1-12.

Otoritas Jasa Keuangan. (2015). Peraturan Otoritas Jasa Keuangan nomor 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Jakarta: OJK

Otoritas Jasa Keuangan. (2004). Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal. (2004). Kep-29/PM/2004 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Jakarta.

Puspita, D. (2021). Pengaruh Peran Komite Audit, Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Dan Whistleblowing System Terhadap Kecurangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2019. Juripol, 4(1), 178–183. Https://Doi.Org/10.33395/Juripol.V4i1.11025

Rumapea, M., Elisabeth, D. M., & Monica, D. (2022). Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Karakteristik Komite Audit, Ukuran Perusahaan dan Leverage Terhadap Kecurangan Pelaporan Keuangan pada Perusahaan Non Keuangan di Bursa Efek Indonesia. METHOSIKA: Jurnal Akuntansi dan Keuangan Methodist, 5(2), 136-144.

Siregar, A., & Surbakti, A. S. (2020). Analisis Pengaruh Whistleblowing System Dan Rapat Komite Audit Terhadap Jumlah Kecurangan. Balance: Jurnal Akuntansi, Auditing Dan Keuangan, 16(1), 21. Https://Doi.Org/10.25170/Balance.V16i1.1286

Sugiyono. (2019). Metode Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Alphabet.

Trijayanti, I., Hendri, N., & Sari, G. P. (2021). Pengaruh Komite Audit, Audit Internal, Dan Whistleblowing System Terhadap Pencegahan Fraud. Business And Economics Conference in Utilization of Modern Technology, 30–42.

Utami, L., Handajani, L., & Hermanto. (2019). Efektivitas Komite Audit Dan Audit Internal Terhadap Kasus Kecurangan Dengan Whistleblowing System Sebagai Variabel Pemoderasi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Mataram (Unram), NTB, Indonesia. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 26, 1570–1600.

Downloads

Published

2023-11-30

How to Cite

Sakinah, D. A., Meuthia, R. F. ., & Dwiharyadi, A. . (2023). Analisis Pengaruh Karakteristik Komite Audit Dan Whistleblowing System Terhadap Potensi Terjadinya Fraud Pada Bumn Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2020-2022. Accounting Information System, Taxes and Auditing Journal (AISTA Journal), 2(2), 19–29. https://doi.org/10.30630/aista.v2i2.51